Rabu, 01 November 2017

Dasar Controller-View dan Blade



BELAJAR DASAR CONTROLLER, VIEW DAN BLADE PADA LARAVEL

Setelah mempelajari routing laravel pada modul sebelumnya. Selanjutnya bagaimana memahami cara kerja controllers dan views di Framework Laravel. Bagaimana cara kerja antara routing, controller, view dan model. Sebelumnya kita harus tahu konsep MVC. M adalah Model, Model digunakan untuk query atau proses mengambil data dari database. V adalah View, View digunakan untuk tampilan user berupa html, css, js dan data yang bersifat client. Sedangkan C adalah Controller, yang digunakan untuk mengatur atau menjembatani antara model dan view juga bisa digunakan untuk mengatur alur program.
  • View, merupakan bagian yang menangani presentation logic. Pada suatu aplikasi web bagian ini biasanya berupa file template HTML, yang diatur oleh controller. View berfungsi untuk menerima dan merepresentasikan data kepada user. Bagian ini tidak memiliki akses langsung terhadap bagian model.  
  • Model, biasanya berhubungan langsung dengan database untuk memanipulasi data (insert, update, delete, search), menangani validasi dari bagian controller, namun tidak dapat berhubungan langsung dengan bagian view. 
  • Controller, merupakan bagian yang mengatur hubungan antara bagian model dan bagian view, controller berfungsi untuk menerima request dan data dari user kemudian menentukan apa yang akan diproses oleh aplikasi.

BASIC CONTROLLERS (DASAR CONTROLLERS)

Dasar controller ini adalah bagaimana cara dasar untuk dapat menjalankan cotroller tersebut dengan bantuan route. Sekarang saya hanya akan dibahas Controller dan View. Dari percobaan pada artikel sebelumnya kita akan menggabungkan dengan controller dan view. 
Untuk persiapan buka file web.php , dan didalam folder controllers buat file dengan nama ProfileController.php. Di materi sebelumnya kita lngsung mengedit di file web.php pada route. Kali ini saya akan mencoba untuk membuat coding yang terpisah dengan file route, kita hanya memanggil indexnya dalam route::get.
Setelah membuat ProfileController.php di folder kel5 yang kita buat pada awal saat instalasi Laravel yaitu C:\xampp\htdocs\kel5\app\Http\Controllers lalu ketikan syntak seperti dibawah:












Keterangan:
Pertama kita membuat namespace, yaitu untuk lokasi folder (ProfileController) yang kita buat dimana. Lalu kita menggunakan use artinya kita menggunakan kelas lain yang ada dilaravel, dan kita panggil dengan use dan sekaligus menunjukan dimana lokasi kelasnya dan nama kelas yang digunakan yaitu di App\Http\Controllers\Controller.
Selanjutnya class profile controller berarti kita membuat kelas tersebut, lalu extends artinya menurunkan sifat dari controller. lalu kita memanggil fungsi index yang isinya menampilkan yang ada di dalam return yaitu 'Ini halaman contoh'.

Setelah itu kita buka file web.php, lalu panggil index ProfileController yang tadi dibuat seperti pada gambar dibawah:




Untuk mencoba menjalankan program sama seperti sebelumnya keikkan url seperti dibawah, dan Hasilnya:








Analisis:
Route::get adalah method digunakan untuk menampilkan view maupun data. Tanda ‘/’ , menunjukkan route yang di definisikan atau dibuat untuk route utama atau halaman utama. profileController , adalah nama file ataupun class controller. Index , adalah method atau fungsi yang berada di controller. 

PENGGUNAAN CONTROLLER, VIEW DAN BLADE

Views adalah representasi visual dari suatu aplikasi. Pada bagian ini memiliki fungsi untuk menyajikan data yang diterima oleh Controller dari Model.  Atau dalam kata lain Views adalah bagian dari sistem di mana HTML dihasilkan dan kemudian ditampilkan.
Blade adalah salah satu fitur dalam laravel yang digunakan untuk menampilkan output pada view. Fitur blade ini bisa dibilang sangat canggih, karena kita dapat membuat coding tanpa perlu tag PHP (<?php ?>). Selain menampilkan output, blade juga digunakan untuk membuat layout website. Template menggunakan ekstensi blade.php dan ditempatkan di resources/views.
Contoh 1:
Buat coding seperti gambar dibawah dalam file ProfileController.php yang ada dalam C:\xampp\htdocs\kel5\app\Http\Controllers yaitu untuk fungsi menampilkan nama atau profile kita sendiri.














Keterangan:
Kita membuat fungsi yaitu untuk menampilkan namaSendiri. Kita membuat 3 variable yaitu nama, alamat dan jabatan. Return view (‘profile’ artinya kita akan menampilkan view yang ada dalam profile yaitu fle profile.blade.php. lalu dari 3 variable diatas kita membuat arraynya yaitu memakai fungsi compact nama, alamat dan jabatan supaya bisa dibaca oleh profile nya .

Selanjutnya kita buat coding bladenya seperti yang tertera pada gambar dibawah, 3 variable tadi yang dibuat akan terbaca disini yaitu nama, alamat dan jabaran. Dan file simpan di C:\xampp\htdocs\kel5\resources\views







Sekarang kita coba routing dengan menggunakan Controller, ketikan coding seperti dibawah ini:




Keterangan:
Get (‘nama-sendiri’ artinya kita akan memanggil atau menjalankan program dengan key nama-sendiri atau sebagai url nya. selanjutnya profileController yaitu sebagai controller dan kita akan memanggil index yaitu fungsi namaSendiri sebagai metode nya.
Dan jika dijalankan hasilnya akan seperti gambar dibawah ini:










Contoh 2:
Kita akan menampilkan 3 data barang degan controller dan view untuk menampilkan nama dan harga barang. Pertama kita buat metodenya yaitu fungsi hargaBarang dengan view akan memanggil barang yaitu file barang.blade yang dibuat sebelumnya dan menggunakan compact ketiga barang. Code lengkapnya seperti dibawah ini:










Sama seperti contoh 1, kita akan membuat blade barang sebagai template dan variable barang yang dibuat sebelumnya yaitu beras, kelapa dan jeruk akan terbaca disini, lengkapnya seperti gambar dibawah ini:






















Dalam route di file web.php kita panggil dengan ulr harga-barang dan profile controller dengan index nya yaitu fugsi hargaBarang.




Maka hasilnya akan seperti pada gambar dibawah ini:












Contoh 3:
Untuk contoh kali ini sama saja seperti contoh 2, namun kita menggunakan array. Buat coding di ProfileController dengan nama fungsi hargaBarang1 dan array yaitu barangs, dengan isi array nama barang dan harganya. Lalu di return view ke barang1 dengan compact yaitu nama array nya ‘barangs’. Lengkapnya seperti pada gambar dibawah:












Selanjutnya kita buat bladenya, dengan Nama dan Harga. Lalu akan memanggilnya dengan foreach, dengan fungsi array sebelumnya yaitu ‘barangs’ sebagai kunci untuk ’barang’, dan ‘barang’ ini akan menampilkan Nama dan Harga yang telah dibuat dalam Array ‘barangs’ Codenya seperti pada gambar dibawah:



















Dan pada routingnya kita menggunakan url harga-barang1 dengan ProfileController dan dengan index hargaBarang1 sebagai fungsi yang dibuat di ProfileController.





Jika dijalankan maka akan tampil seperti pada gambar dibawah ini:











Sekian untuk kali ini. Sampai jumpa di artikel selanjutnya yaa..


Referensi:

Tidak ada komentar:
Write komentar

© 2014 My Lecture Notes. Designed by Bloggertheme9
Powered by Blogger.